Tribunnanggroe.com – Seekor Buaya legend berkalung ban di Sungai Palu, Jembatan II, Kecamatan Palu Selatan akhirnya bisa ditaklukkan oleh seorang pria lokal bernama Hili (35) yang berjasa besar melepaskan ban yang melilit leher Predator itu.
Diketahui, beberapa video viral yang beredar di kanal publikasi, yang berjuluk sosok pawang satwa liar yang didatangkan dari Negara Crocodile pernah gagal melakukan upaya penyelamatan predator itu.
Akhirnya, evakuasi dilakukan seorang diri oleh Hili Pemuda lokal palu dengan sistem jerat menggunakan peralatan tali, bambu dan seekor ayam sebagai umpan. Upaya percobaan evakuasi telah dilakukan selama tiga pekan berlalu.
“Saya sudah siapkan penangkapan buaya ini beberapa minggu,” kata Hili, sebagaimana kutipan lansir Antara, Selasa (8/2/2022).
Hili menceritakan buaya berkalung ban berhasil ia evakuasi sekitar pukul 18.30 Wita. Ban motor yang melilit di leher buaya tersebut langsung lepas.
“Yang jerat saya sendiri, tapi saya minta bantuan warga untuk angkat ke darat. Mungkin ada 50 orang yang bantu angkat,” jelas Hili sangat penggiat.
Dikatakan, Buaya tersebut pernah menyambar umpan pancing hingga 3 kali, namun sampai umpan ketiga baru berhasil dijerat.
“Sudah tiga kali buaya kalung ban ini lolos dari jeratku. Beruntung hari ini berhasil. Setelah naik buayanya ada puluhan warga yang pegang buayanya supaya tidak mengamuk,” tambahnya lagi.
Setelah ban dilepaskan dari lehernya, Damkar Kota Palu dan BKSDA Sulteng melepaskan kembali buaya tersebut ke habitatnya di Sungai Palu.
Diketahui, buaya berkalung ban tersebut viral di media sosial sekitar tahun 2016. Sejumlah pemerhati reptil dan ahli satwa asal luar negeri datang ke Kota Palu untuk melakukan evakuasi namun gagal.
Pernah, Dua ahli buaya asal Australia, Matthew Nicolas Wright dan Chris Wilson yang angkat tangan mengevakuasi buaya tersebut. Namun, kini justru berhasil dilakukan oleh warga lokal, Sebagaimana postingan halaman Facebook Berita Viral.[***]