Wagub Aceh Fadhlullah Buka Rapat Konsolidasi Kopdes Merah Putih, Ini Targetnya!

Wakil Gubernur Aceh, H. Fadhlullah, SE., membuka Rapat Konsolidasi Satgas Nasional, Satgas Provinsi, dan Satgas Kabupaten/Kota se-Aceh dalam rangka percepatan pelaksanaan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih, yang digelar di Gedung Serbaguna Setda Aceh.*(Foto: Ist/Nanggroenews.com)

NANGGROENEWS.com | BANDA ACEH – Wakil Gubernur Aceh, H. Fadhlullah, SE., secara resmi membuka Rapat Konsolidasi Satgas Nasional, Satgas Provinsi, dan Satgas Kabupaten/Kota se-Aceh untuk percepatan pelaksanaan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih. Kegiatan berlangsung di Gedung Serbaguna Setda Aceh, Selasa (2/9/2025).

Acara tersebut turut dihadiri Asisten Deputi Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Aceh, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Aceh, Kepala DPMG Aceh, pimpinan BUMN/BUMD, serta jajaran SKPA terkait.

Baca JugaRatusan Rider Ramaikan Honda Cup Race 2025 di Aceh Jaya, Seleksi Menuju PORA 2026.

Dalam sambutannya, Wagub Fadhlullah menegaskan rapat konsolidasi ini menjadi momentum sinergi semua pihak dalam mempercepat pelaksanaan Kopdes Merah Putih di Aceh. Ia menyebut, target utama ke depan adalah membangun sistem terpadu berbasis software untuk memudahkan monitoring Kopdes sekaligus terhubung dengan program Badan Gizi Nasional (BGN), yakni Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG).

“Dimana ada dapur MBG, di situ harus ada koperasi, sehingga perputaran ekonomi bisa langsung dirasakan masyarakat,” tegas Fadhlullah.

Pemerintah Aceh menargetkan 600 Kopdes dapat berjalan beriringan dengan 600 dapur MBG yang tersebar di seluruh daerah.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Aceh, Azhari, S.Ag., M.Si., menambahkan bahwa Kopdes Merah Putih merupakan program strategis Presiden RI untuk memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat desa. Hingga kini, tercatat sudah ada 6.497 Kopdes di Aceh yang resmi memiliki badan hukum.

Berita Lainnya: Pemkab dan DPRK Aceh Jaya Sepakati Perubahan APBK 2025.

“InsyaAllah pada akhir Oktober, seluruh Kopdes tersebut bisa beroperasi. Namun, yang terpenting adalah pembinaan dan pendampingan berkelanjutan, agar koperasi benar-benar jadi lokomotif ketahanan ekonomi masyarakat,” ujar Azhari.

Program Kopdes Merah Putih bersama dapur MBG diharapkan mampu menjadi penggerak ekonomi baru bagi masyarakat desa di Aceh, sekaligus memperkuat ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.*