Aceh Jaya, Tribunnanggroe.com – Kontra Laga Kambing terjadi di Jalan Lintas Nasional Banda Aceh-Meulaboh, tepatnya Kilometer (Km) 116, Gampong Babah Nipah, Kecamatan Sampoiniet, Kabupaten Aceh Jaya, Senin, (8/05/2023) sekitar pukul 12.30 WIB.
Dar peristiwa menyebabkan 6 korban meninggal dunia dan 10 lainnya luka-luka dalam insiden tabrak maut antara Mopen Minibus KIA Travello Nopol BL 1894 AL yang melaju dari arah Banda Aceh menuju Aceh Selatan, kontra dengan Toyota Rush Nopol B 2165 KZD yang melaju dari arah Meulaboh menuju Banda Aceh, sesampai di TKP peristiwa nahas tersebut terjadi.
Menurut informasi yang diperoleh dari sumber laporan TKP menjelaskan, dalam insiden tersebut 5 penumpang Toyota Rush dan seorang supir Minibus KIA Travello meninggal dunia.
Berdasarkan data yang dihimpun, korban yang meninggal dunia sopir Kia Travello M Dahlan (48) Panton Bayu Kabupaten Nagan Raya dan Zainal Arifin Pasaribu, umur (65) seorang pensiunan, asal desa Sumur Batu Kecamatan Bantar Gebang Kota Bekasi serta 4 penumpang Toyota Rush lainnya, Painan Ritonga (82) asal Desa Sumur Batu Kecamatan Bantar Gebang Kota Bekasi, Hayani Batubara (50) Asal Sumur Batu Kecamatan Bantar Gebang Kota Yang Sama.
Selanjutnya, Duma sari Gultom (80) asal Tapanuli Selatan Sumatera Utara, dan Ti Haslim Sinaga (55) asal Tapanuli Selatan Sumatera Utara, sedangkan satu orang yang selamat dalam mopen Toyota Rush yaitu ; Desi Batubara, (17) yang masih berstatus pelajar asal Tapanuli Selatan Sumatera Utara mengalami luka-luka.
Sedangkan, 9 penumpang minibus KIA Travello mengalami luka-luka dan patah tulang, yaitu ; Ernawati (45) asal Blang Bintang Kabupaten Nagan Raya kondisi Luka Luka, Nurul Alade (65) Asal Blang Bintang Kabupaten Nagan Raya, Kondisi Patah Kaki, Supriadi (40) Asal desa Kaloi Kabupaten Aceh Tamiang, Kondisi Luka luka, Ucok Gissim (38) Asal yang sama mengalami Patah Kaki, Nombok (47) Asal Desa Kaloi Kabupaten Aceh Tamiang, Kondisi luka-luka.
Seterusnya, Fatimah AR (65) Asal Desa Teungoh Tumpok, Kecamatan Banda Sakti Kota Lhokseumawe, mengalami luka-luka, Heri Sahputra (28) Asal Desa Telaga Said kecamatan Seilapan Kabupaten Langkat, Rahayuwanto (36) Asal Desa Telaga Said kecamatan Seilapan Kabupaten Langkat selanjutnya, Desi susiawan (36) Asal yang sama.
Peristiwa maut yang terjadi tersebut hingga berita ini dikeluarkan oleh Tribunnanggroe.com belum mendapat konfirmasi resmi dari pihak Satlantas Polres Aceh Jaya, setelah pesan singkat dikirim via Whatsapp.[***]
