Aceh Jaya, Tribunnanggroe.com – Mengangkat derajat masyarakat dalam kesenjangan digital Relawan Teknologi Komunikasi dan Informasi (RTIK) Aceh selenggarakan Seminar Literasi Digital Saweu Gampong 1000 Gerakan Makin Cakap Digital Aceh di Gampong Blang Dalam Kecamatan Darul Hikmah Kabupaten Aceh Jaya. Rabu, (31/8/2022).
Pj. Bupati Aceh Jaya Dr. Nurdin, S.Sos., M.Si dalam sambutanya yang diwakili oleh Kepala Diskominsa Aceh Jaya Ag Suhadi mengatakan, Pertama sekali kami atas nama pribadi dan pemerintah kabupaten aceh jaya sangat mendukung serta memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas terselenggaranya kegiatan seminar literasi digital saweu gampong.
“Semoga kegiatan ini dapat memantik semangat serta membangkitkan kesadaran masyarakat akan pentingnya literasi digital. Seminar literasi Digital ini sangat penting dan memiliki manfaat yang besar bagi masyarakat. Terutama ibu-ibu serta generasi muda yang kerap menjadi korban penipuan di media sosial,” jelasnya.
Lanjutnya, Kepala Diskominsa Aceh Jaya, AG Suhadi mengatakan, Semoga kegiatan ini dapat memantik semangat serta membangkitkan kesadaran masyarakat akan pentingnya literasi digital. Seminar literasi Digital ini sangat penting dan memiliki manfaat yang besar di masyarakat. Terutama para kaum hawa serta generasi muda yang kerap menjadi korban penipuan di lewat media sosial.
Lanjutnya, melalui seminar ini diharapkan masyarakat dapat berpikir kritis, tidak mudah percaya dengan semua yang didapatkan di internet serta tidak sembarangan membagikan berita hoax yang diperoleh dari internet,” jelasnya.
Kadis Diskominsa Aceh Jaya Ag Suhadi dalam sambutanya mengatakan, Terima kasih RTIK Aceh sudah menyelenggarakan kegiatan literasi digital yang seharusnya ini adalah tugas kami untuk meliterasikan masyarakat Aceh Jaya.
Sementara itu, Ketua Relawan TIK Aceh, Fakhrullah yang hadir sebagai pemateri dalam kegiatan itu, mengatakan, dunia digital ini tidak ada yang aman 100 persen. yang bisa dilakukan adalah mengurangi resikonya sedapat mungkin untuk menjaga diri dan keluarga kita dari dunia digital.
“Keamanan berbanding terbalik dengan kenyamanan, sedikit ribet dan waspada akan membuat kita lebih aman di dunia digital,” tuturnya.
“RTIK Aceh membuka kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan untuk mengatasi kesenjangan digital di Aceh Jaya,” pungkasnya.[***]