NAGAN RAYA, Tribunnangroe.com – Tiga unit kedai terbakar di Desa Kulu Kecamatan Seunagan Kabupaten Nagan Raya, tiga bangunan tersebut ludes terbakar, satunya diantaranya gudang dekorasi alat pelaminan yang ikut dilahap sijago merah. Kejadian itu terjadi malam ini, Rabu (19/1) sekira pukul 21.05 Wib malam tadi.
Informasi yang dapat dihimpun oleh tribunnanggroe.com di lokasi kejadian, terlihat tiga kedai yang hangus terbakar itu diantaranya diketahui milik saudara Saiful, Doni dan Ros warga setempat.
Tak lama berselang mobil Damkar dari Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Nagan Raya, telah mengarahkan tiga unit mobil pemadam kebakaran untuk meredamkan kobaran api yang melalap tiga ruko milik warga Desa Kulu daerah setempat.
Sementara Kepala BPBD Nagan Raya Irfan Rinaldi saat dikonfirmasi Tribunnanggroe.com mengatakan, Tim pemadam kebakaran sedang melakukan pemadaman.
“Sampai saat ini pihak petugas pemadam kebakaran masih berusaha untuk melakukan pemadaman,” kata Irfan.
Dialokasi kejadian saksi mata Karimun (Masyarakat) kepada awak media menjelaskan, begitu dia tiba di depan kedai yang terbakar itu, dirinya melihat api sudah menyambar kedua kedai lainnya.
“Saat itu saya lagi di jalan dan kondisi belum begitu ramai, Api itu bermula dari kedai yang pertama depan doorsmer yang ada dikulu, hingga menyambar kedai disebelah dengan sekejab,”ujar Karimun.
Ia menambahkan, saat kejadian itu dirinya juga melihat satu unit sepeda motor dan satu unit becak motor ikut terbakar, diperkirakan kerugian yang dialami dari kejadian itu mencapai ratusan juta. Penyebab kebakaran itu dugaan sementara korslet listrik.
“Ada motor dan becak yang diparkir disana ikut terbakar, dari bincang-bincang kita sama rekan dialokasi akibat tegangan arus pendek dari sebuah kedai pertama,”Tambahnya.
Dari insiden kebakaran tersebut sebagian wilayah dalam Kecamatan Seunagan Kabupaten Nagan Raya listrik padam total.*[H3]
