Nagan Raya, Tribunnaggroe.com – Penjabat (Pj) Bupati Fitriany Farhas, AP, S,Sos., M.Si secara resmi meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi) berlangsung di Aula Bappeda Kompleks Perkantoran Suka Makmue, Nagan Raya pada Rabu (13/12/2023).
Dalam sambutannya, Fitriany Farhas mengatakan bahwa aplikasi Srikandi merupakan salah satu inovasi yang penting dalam rangka mewujudkan tata kelola kearsipan yang baik di Kabupaten Nagan Raya.
“Arsip merupakan dokumen penting yang harus dikelola dengan baik. Melalui aplikasi Srikandi, pengelolaan arsip di Kabupaten Nagan Raya akan menjadi lebih mudah, efisien, dan terintegrasi,” kata Fitriany.
Menurut Fitriany, aplikasi Srikandi juga digunakan untuk memproses surat menyurat baik surat masuk maupun surat keluar dengan menggunakan Tanda Tangan Elektronik (TTE) sesuai dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Pj. Bupati Fitriany berharap agar seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Nagan Raya segera mengimplementasikan aplikasi Srikandi di lingkungan kerja masing-masing.
“Saya berharap agar aplikasi Srikandi dapat dimanfaatkan secara optimal oleh seluruh OPD untuk meningkatkan kualitas pengelolaan arsip dan surat menyurat di Kabupaten Nagan Raya,” harap Fitriany.
Selain peluncuran aplikasi Srikandi, pada hari yang sama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Nagan Raya juga menyelenggarakan acara pengukuhan Bunda Literasi.
“Tujuan utamanya ialah untuk mengampanyekan atau melakukan sosialisasi pembudayaan kegemaran membaca bagi generasi penerus kita nanti,” ujar Fitriany.
Menurutnya, kegiatan itu adalah salah satu langkah strategis dalam mempromosikan pengembangan pembudayaan kegemaran membaca yang dinilai efektif dan mudah diterima masyarakat.
“Melalui seorang yang mampu menjadi panutan motor penggerak dalam kebiasaan membaca yang berorientasi pada keunikan dan karakteristik daerah serta kearifan lokal untuk mengembangkan budaya yang baik ini,” ucap Fitriany.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Nagan Raya Nila Kasma, SH dalam laporannya menjelaskan tujuan bimtek penggunaan aplikasi Srikandi untuk mempermudah dalam menyelesaikan surat menyurat pada setiap OPD demi mewujudkan akuntabilitas dan pelayanan publik secara cepat dan tepat.
“Demi kemajuan bersama, sesuai dengan arahan Bapak Presiden Republik Indonesia Jokowi menegaskan agar meninggalkan cara lama yang tidak efisien, lamban ditemukan dan menyimpannya tersebar kemana-mana,” jelas Nila.
Disebutkan Nila Kasma, Bimtek tersebut akan berlangsung selama dua hari, yaitu tanggal 13 dan 14 Desember 2023 yang diikuti oleh 50 peserta dari berbagai OPD di Kabupaten Nagan Raya.
Untuk diketahui, Aplikasi Srikandi dikelola oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Nagan Raya dengan dukungan dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).
Aplikasi ini memiliki berbagai fitur yang memudahkan pengelolaan arsip, seperti pencarian arsip secara cepat dan akurat, pengolahan arsip secara digital serta perlindungan arsip dari kerusakan.
Usai peluncuran aplikasi Srikandi, Pj Bupati Fitriany juga dikukuhkan sebagai Bunda Literasi yang dilakukan oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh Dr. Edi Yandra, S.STP, MSP yang diwakili Sekretaris Zulkifli, S.Pd, M.Pd.
Selanjutnya pemaparan materi terkait cara penggunaan aplikasi Srikandi yang disampaikan Rahmaniah, SE, M.M. dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh.
Turut hadir dalam acara tersebut sejumlah kepala perangkat daerah dan para admin aplikasi Srikandi dari perwakilan OPD dalam lingkup kabupaten setempat.*[Sp]
