Calang, Tribunnanggroe.com – Jajaran Kesatuan Anggota Kodim 0114/Aceh Jaya yang bertugas di kecamatan dalam mendampingi desa untuk terpenuhi kebutuhan pangan dan meringankan beban masyarakat.
Seperti halnya dilakukan Babinsa Pos Ramil Indra Jaya, Serda Supriyono, yang bertugas mendampingi Desa Mukhan, Kecamatan Indra Jaya, Kabupaten Aceh Jaya, dalam mengayomi masyarakat untuk memenuhi asumsi pangan dari hasil pertanian sebagai kebutuhan pokok dan pendapatan asli masyarakat sehari hari.
Katanya, Kegiatan pendampingan pangan yang dilakukannya terhadap seorang petani tidak sampai hanya dimasa panen saja, pihaknya masih terus hadir membantu para petani di desa binaannya.
”Selaku pendamping para petani Babinsa harus berperan aktif dalam membantu masyarakat tani, walaupun panen sudah selesai tetapi peran serta ditengah warga sebagai aparat pembina desa masih terus kita lakukan,” tutur Supriyono. Kamis (14/07/2022).
“Kami akan selalu mengawal dan mendampingi para petani sehingga betul-betul merasakan, dekat dengan hadirnya Babinsa di tengah-tengah mereka, sinergitas kita bersama para petani untuk mendukung program pemerintah dalam swasembada pangan,” lanjut Supriyono.
Sementara, sama halnya apa yang dilakukan Babinsa Koramil 06/Teunom mendampingi petani pantau tanaman jagung yang rawan serang hama tikus dan monyet diperkebunan milik Rahimudin, yang berada Desa Rambong Payong, Kecamatan Teunom, Aceh Jaya. Diperkirakan akan siap dipanen dalam beberapa hari lagi.
Disebutkan Ladang jagung tersebut merupakan binaan dari personil Koramil 06/Teunom yang didampingi Koptu Ardika, selalu Babinsa Desa Rambong Payong Kecamatan Teunom, Kabupaten setempat.
“Adapun kegiatan ini kita lakukan guna membantu masyarakat untuk mengurangi hama tikus dan hama lainnya terhadap tanaman, dalam meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan tanaman jagung yang jadi binaan kita saat ini, masih dalam perawatan dan sudah berbuah,” Ujarnya.
Katanya lagi, tanaman jagung milik warga binaan Babinsa itu sejak dari penanaman hingga kini hampir dipanen sudah memakan waktu lima bulan lebih.
“Dihitung dari mulai penanaman, sampai sekarang jagung sudah berumur kurang lebih 5 setengah bulan, dan sekarang menunggu untuk persiapan panen,”tuturnya.
Aktifitas pendampingan yang dilakukan Babinsa di setiap kecamatan itu guna mendukung program pemerintah untuk peningkatan ekonomi dan kebutuhan pangan di masyarakat.[***]
