BANDA ACEH | NanggroeNews.com – Sa’dul Bahri kembali terpilih sebagai Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh Barat untuk periode 2025–2028 dalam Konferensi Kabupaten (Konferkab) II yang digelar di Banda Aceh, Sabtu (31/5/2025). Ia terpilih secara aklamasi setelah menjadi satu-satunya kandidat yang mendaftarkan diri dalam proses pencalonan.
Pemilihan ketua menjadi salah satu agenda utama dalam Konferkab yang mengusung tema “Akselerasi Pers di Lingkungan Industri.” Tema ini dipilih sebagai bentuk komitmen PWI Aceh Barat dalam memperkuat peran pers untuk mendorong pembangunan daerah yang berbasis kawasan industri.
Konferensi ini berlangsung lancar dan sukses menjadi ajang konsolidasi strategis bagi insan pers di wilayah Aceh Barat. Selain pemilihan pengurus baru, forum ini juga membahas program kerja jangka menengah, penguatan kapasitas organisasi, serta sinergi antara media dan sektor industri.
Baca Juga :Kongres Persatuan PWI Digelar Agustus, Susunan Panitia Disepakati.
Dalam sambutannya, Ketua PWI Aceh, Nasir Nurdin, menegaskan bahwa wartawan bukanlah hakim atau eksekutor, melainkan penyampai informasi yang terverifikasi kepada publik.
“Wartawan harus menyampaikan informasi berdasarkan fakta, bukan asumsi,” ujarnya.
Nasir juga mengapresiasi peran generasi muda dalam tubuh PWI saat ini. Menurutnya, sekitar 80 persen anggota PWI adalah anak muda, sebuah indikasi kuat bahwa regenerasi berjalan dengan baik. Ia pun berpesan kepada ketua terpilih agar terus memperkuat solidaritas internal dan membawa organisasi ke arah yang lebih progresif.
Kehadiran perwakilan pemerintah daerah juga menandai pentingnya relasi antara PWI dan instansi publik. Kepala Bidang Komunikasi dan Informasi Publik Diskominsa Aceh Barat, Hidayat Isa, menyampaikan ucapan selamat kepada ketua terpilih dan menekankan pentingnya menjaga hubungan baik antara media dan pemerintah.
“Selama ini hubungan antara PWI dan Pemkab Aceh Barat berlangsung harmonis. Ini harus dipertahankan demi kelancaran penyampaian informasi pembangunan kepada masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Sa’dul Bahri yang juga merupakan wartawan Serambi Indonesia menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Ia berkomitmen untuk melanjutkan program-program yang telah dirintis sebelumnya, sekaligus membuka ruang kolaborasi yang lebih luas antaranggota dan pemangku kepentingan.
“PWI harus menjadi wadah yang tidak hanya menaungi profesi wartawan, tetapi juga menjadi motor perubahan melalui pemberitaan yang edukatif dan membangun,” kata Sa’dul.
Konferkab II ini juga menjadi momen bergabungnya anggota baru. Sejumlah wartawan resmi menerima kartu tanda anggota PWI dalam prosesi penutupan konferensi. Ini menandai terbukanya ruang partisipasi yang lebih luas bagi jurnalis di Aceh Barat.
Adapun susunan pengurus PWI Aceh Barat periode 2025–2028 meliputi:
Ketua: Sa’dul Bahri (Serambi Indonesia)
Sekretaris: Puadi Safria (LPP RRI)
Bendahara: Marzan Yusuf (Acehnews.id)
Tim Pokja dibentuk di empat bidang, termasuk organisasi, pendidikan, olahraga, dan kerja sama.
Dengan tersusunnya kepengurusan baru, PWI Aceh Barat diharapkan semakin solid dan mampu menjawab tantangan zaman, terutama dalam mengawal industri yang berkembang di wilayah barat Aceh.*[][][]