News  

Pemerintah Aceh Jaya Telah Memenangkan Tender Revitalisasi Irigasi D.I Panga Pucok,! PUPR ; Tinggal Pengerjaannya Saja

Draft Kutipan Dari Halaman Lelang LPSE Aceh Jaya.*

Calang, Tribunnanggroe.com – Pemerintah Aceh Jaya melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Aceh Jaya, telah mengumumkan pemenang tender untuk proyek Revitalisasi Irigasi D.I Panga Pucok.

Tender dengan kode tender 7094628, ini direncanakan menggunakan sumber dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2024.

Sebagaimana dikutip dari laman resmi Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Aceh Jaya, dengan nilai pagu proyek ini ditetapkan sebesar Rp. 475.950.000,00.- dimenangkan oleh kontraktor pelaksana CV. Citra Agung Persada nilai penawaran Rp. 473. 333.000,00,-

Berdasarkan uraian singkat, Lingkup pekerjaan Revitalisasi Irigasi D.I Panga Pucok ini pada Satuan Kerja Pemerintah Aceh Jaya Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk Tahun Anggaran 2024.

“Penyedia bertanggung jawab semua lingkup pekerjaan yang ada selama waktu pelaksanaan sesuai dokumen yang telah ditentukan dengan menggunakan data lapangan sesuai yang ada dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB), Gambar, Spesifikasi Teknis dan Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS) yang telah ditentukan,”demikian uraian singkat kegiatan tersebut.

Kuasa Pengguna Anggaran Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Aceh Jaya, Heri Etika, S.T, M.Si., yang dikonfirmasi mengarahkan untuk koordinasi dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK). Ia beralasan sedang di ada kegiatan lain.

Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Aceh Jaya, Effendi, S.T.,  dikonfirmasi media ini, Kamis (22/08/2024) membenarkan. Kegiatan Revitalisasi Irigasi D.I Panga Pucok sudah selesai di lelang dan penandatanganan kontrak dengan pihak rekanan, tinggal menunggu pelaksanaan.

“Betul, pekerjaan itu telah dilakukan penyerahan lapangan, mungkin Minggu depan sudah mulai dikerjakan,” ucap Pejabat Pembuat Komitmen kegiatan tersebut melalui sambungan pesan singkat WhatsApp.

Penantian panjang petani Panga sepanjang jaringan irigasi Panga Pucok yang selama ini menjadi rebutan air dan berlaku jam malam untuk memperoleh air sawah, dengan adanya rehabilitasi jaringan tersebut petani berharap tidak lagi terjadi rebutan.

Harapan itu disampaikan, sekelompok petani padi di kecamatan Panga, saat hendak mengangkut gabah hasil panen tahun ini.

“Kami berharap, pemerintah benar-benar membantu dan mendorong petani padi, bukan sekedar proyek saja, kami petani sudah sangat merasakan proyek irigasi yang sudah ada tak dapat dimanfaatkan maksimal oleh petani sejak lama, kali ini jangan terulang lagi,” ujar salah seorang petani dalam kelompok yang dijumpai media ini.

Para petani itu juga menyampaikan, sebentar lagi petani sudah mulai kembali bercocok tanam, sehingga proyek ini tidak menjadi satu penghalang bagi bagi mereka untuk mulai turun bersawah kembali.

“Kebanyakan sudah siap panen, kita sudah siap-siap untuk bercocok tanam lagi, sehingga jangan jadi alasan tidak dapat digunakan dan fungsi irigasi bagi petani, seharusnya sudah dari bulan lalu dikerjakan, saat petani tidak butuh air lagi, menjelang panen,” pungkas petani lainnya.*[][][]

Penulis: SamsEditor: Redaksi