Calang, Tribunnanggroe.com – Pejabat Bupati Aceh Jaya Dr.Nudin, S.Sos, M.Si., menerima kedatangan Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat, Jarwansyah SPd MAP. MM., melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Aceh Jaya, Sabtu (25/11/2023).
Dilokasi tanggap rawan bencana, Kepala Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB Pusat Jarwansyah menyampaikan, Kehadiran dirinya ke Aceh Jaya meninjau langsung kawasan tanggap rawan bencana, sembari menyerahkan bantuan tanggap cepat operasional penanggulangan bencana sebesar Rp.250 juta yang diterima langsung oleh Pj Bupati Aceh Jaya Dr.Nurdin, S.Sos, M.Si., dilokasi rawan banjir Gampong Panton Krueng Kecamatan Panga Kabupaten Setempat.
“Kehadiran kita disini, melihat langsung kondisi kawasan rawan banjir, sebab setiap daerah khususnya di Aceh kerap terjadi musibah banjir saat musim hujan ini menjadi perhatian utama kita di BNPB, Karena dimana setiap akhir tahun akan terjadi banjir dengan berbagai sikon tempat dan wilayah,” kata Jarwansyah yang didampingi rombongan BNPB dan Pj Bupati Aceh Jaya.
Lanjutnya, untuk Aceh Jaya kondisi hari ini pasca banjir yang terjadi kita akan membahas nantinya terkait teknis penanggulangan banjir didaerah ini, akan kita kirim tim teknis dan instansi teknis terkait untuk memastikan tahapan penanggulangan banjir dibeberapa titik dalam kabupaten Aceh Jaya.
“Ini kunjungan kita Aceh, mulai dari Aceh Tenggara, Aceh Singkil hingga ke Aceh Jaya, Aceh Barat, Aceh Selatan dan Subulussalam, nah, hari ini kita berikan Bantuan Operasional Penanggulangan Bencana sebesar Rp.250 Juta, guna untuk memastikan kebutuhan lapangan, Bantuan sembako bagi korban terdampak akan menyusul nantinya,” sebut Jarwansyah.
Sementara itu, Pj Bupati Aceh Jaya, Dr.Nurdin, S.Sos, M.Si., dilokasi yang sama menyampaikan, dirinya sangat berterima kasih atas kunjungan Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB-RI) Jarwansyah ke Aceh Jaya pasca banjir terjadi.
Katanya, Kehadiran Tim Monitoring BNPB RI tersebut, dalam rangka verifikasi kebutuhan rehabilitasi dan rekonstruksi paska terjadinya banjir di sejumlah titik lokasi rawan banjir dalam kabupaten Aceh Jaya, yang disebabkan oleh jaringan Daerah Aliran Sungai (DAS) tersumbat perlu dilakukan tanggap cepat di tahun ini.
“Banjir yang terjadi dibeberapa lokasi kita melihat disebabkan oleh aliran jaringan teknis pada beberapa DAS, salahsatunya jadi fokus kita , Sungai Patek, Pembukaan Sungai Krueng Sabee di Kabong dan Sungai Panga pada tahun 2023 ini kita rencanakan segera,” ujar Pj Bupati Aceh Jaya.
“Ini sudah menjadi target tahap rekon fokus kita di pemerintah Aceh Jaya yang akan dilakukan bersama-sama dengan BNPB, pada akhir tahun ini kita anggarkan dengan dana tambahan yang sudah disupport, ada dana BT yang dapat kita fungsikan untuk kegiatan ini,” pungkas Dr.Nurdin.
Saat dilokasi titik rawan banjir Pj.Bupati Aceh Jaya Dr.Nurdin, S.Sos, M.Si., Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat, Jarwansyah SPd MAP. MM., didampingi Sekda Aceh Jaya T.Reza Fahlevi, MM., Kalak BPBK Aceh Jaya Fajri, Kepala Dinas PUPR Aceh Jaya Eri Etika, serta Tim monitoring BNPB RI, Camat Panga dan Kepala Desa Setempat.[***]