News  

Irwanto NP, Minta PUPR Aceh Jaya Perbaiki Jalan Berlubang dan Semak Belukar Jalur Akses Pedesaan

Irwanto NP, Wakil Ketua I DPRK Aceh Jaya Saat Meninjau Akses Jalan Ke Perdalam Desa di Wilayah Kecamatan Teunom dan Pasie Raya Kabupaten Aceh Jaya. Jumat (02/06).*

Calang, Tribunnanggroe.com – Wakil Ketua I DPR Kabupaten Aceh Jaya, Irwanto NP, menyinggung Dinas PUPR yang dinilai kurang peka terhadap keluhan masyarakat soal jalan yang rusak dan ditumbuhi semak belukar di sepanjang jalan penghubung antar desa dengan kecamatan di sejumlah wilayah di Kabupaten Aceh Jaya.

Irwanto menyampaikan, seharusnya Dinas PUPR Aceh Jaya lebih peka dan segera memulai perbaikan Infrastruktur Jalan yang rusak dan ditumbuhi semak belukar, fasilitas jalan kewenangan Kabupaten itu sering digunakan sebagai mobilisasi masyarakat dan Siswa-Siswi saat menuju sekolah mereka.

“Sebagaimana hasil keluhan masyarakat yang disampaikan kepada kita, seperti halnya temuan di lapangan saat beberapa kepala Desa yang mengajak kami melihat jalan penghubung yang menjadi mobilisasi masyarakat di kawasan Simpang Lhokguci yang menghubungkan Gampong Seumira, Kubu dan Alue Meraksa, sudah ditumbuhi pohon lebat, Ilalang dan berlobang disepanjang akses perdesaan itu,” ujar Irwanto NP ke media ini, Jum’at (02/06).

Tambahnya, dari hasil kunjungannya kesejumlah desa di kecamatan Teunom dan Pasie Raya, banyak pengaduan masyarakat yang seharusnya menjadi perhatian pihak PUPR Aceh Jaya yang menjadi prioritas pemeliharaan disetiap tahunnya.

“Hal ini sangat kita sesalkan, pasalnya setiap tahun anggaran pemeliharaan Infrastruktur di Dinas PUPR sangat besar dan selalu ada, namun banyak daerah yang diabaikan pemeliharaan badan jalan, maka, kita meminta Kepada Kadis PUPR agar segera mengatasi bahu jalan telah dipenuhi pohon kayu dan berlubang, Jangan selalu menganggap daerah kami sebagai anak tiri. Ini kepentingan orang banyak melintas daerah itu,”pungkas Wakil Ketua DPRK itu.

Lanjut dia, angggaran yang sifatnya bisa dikerjakan secara cepat ada di PUPR. Selebihnya PUPR melakukan percepatan capaian atas anggaran yang sudah terpasang di tahun 2023 sehingga di awal tahun seharusnya pekerjaan sudah bisa dilaksanakan.

Politisi Partai Nanggroe Aceh (PNA) ini juga menyinggung banyak badan jalan disejumlah kawasan dalam kabupaten Aceh Jaya kurang diperhatikan, semestinya dari anggaran yang sudah direncanakan tepat sasaran dan sudah ada progres namun justru belum ada tanda-tanda akan dikerjakan setiap program kegiatan rutin prioritas kabupaten.

Menurut Irwanto, untuk melakukan segera kegiatan pemeliharaan sebenarnya tidak terdapat kendala sebab prosesnya sudah jelas, apalagi sekarang sudah masuk bulan juni. Dia menilai PUPR hanya kurang peka saja.

“Saya kira PUPR harus melatih kepekaan terhadap keluhan masyarakat. Kalau kepekaannya diasah, saya kira cepat terealisasikan semua program tak harus menunggu batas waktu mendesak,” tandas Irwanto.[***]

Penulis: SamsEditor: Redaksi