Calang, Tribunnanggroe.com – Pemkab Aceh Jaya berupaya mewujudkan pembangunan di masyarakat dengan pengembangan daerah yang didasari prinsip kolaborasi misi dan visi bersama Wildlife Conservation Society Indonesia Program (WCS-IP).
Hal itu dikatakan Pj Bupati Aceh Jaya, Nurdin yang bertekad pembangunan masyarakat di kabupaten itu harus dilakukan dengan prinsip kolaborasi, bukan kompetisi.
“Saya menyambut baik ajakan kerja sama Wildlife Conservation Society Indonesia Program (WCS-IP) dan saya mengundang NGO-NGO lain, baik lokal, nasional, maupun internasional untuk mengambil bagian dalam pembangunan Aceh Jaya,” ujar Pj Bupati Aceh Jaya Dr Nurdin kepada rombongan WCS-IP yang dipimpin Ina Nisrina Has, selaku Manajer Program Aceh, Kamis (21/07/2022).
Dalam kesempatan itu, Nurdin menegaskan, bahwa Pemerintah dan semua pihak sekarang butuh aksi cepat, diskusi-diskusi dan analisis masalah harus dilanjutkan dengan aksi nyata berupa program dan kegiatan yang konkrit.
Tambahnya, Kedua belah pihak menyepakati akan melaksanakan dua seminar dan workshop internasional tentang penanganan satwa liar dan ekonomi berkelanjutan bagi masyarakat di sekitar hutan, serta pengembangan sumber daya laut.
“Kita mulai dari seminar internasional, dalam waktu sesegera mungkin untuk menggalang dukungan luas berbagai pihak di level regional dan mancanegara,” Kata Pj Bupati Aceh Jaya.
Ia menerangkan kolaborasi itu dilakukan tidak hanya di internal Pemerintahan, tapi kolaborasi dengan lintas sektor yang ada di daerah itu khususnya dan daerah-daerah lainnya.[***]