Calang, Tribunnanggroe.com – Menjelang Idhul Adha 1443 Hijriah, 363 anak yatim yang berada dalam Kecamatan Jaya & Indra Jaya Kabupaten Aceh Jaya mendapatkan sumbangan dari perkumpulan masyarakat Lamno.
Sekretaris masyarakat peduli yatim Lamno Ifendi LD, mengatakan, kegiatan itu dilaksanakan setiap tahunnya semenjak dibangun komunikasi bersama masyarakat dan sudah berjalan selama 6 (enam) tahun berlanjut.
“Kita peduli Anak Yatim ini sudah kita lakukan selama 6 tahun yang lalu, setiap tahunnya kita berikan sekali menjelang Megang Idul Adha,” sebutnya.
Tambahnya, santunan anak yatim itu bersumber dari sumbangan masyarakat Lamno yang memiliki pendapatan lebih seperti ASN termasuk PGRI, DPRK Dapil 3 Jaya dan Indra Jaya, Muspika Kec.Jaya dan Kecamatan Indra Jaya, TNI, Polri, Pengusaha, Para Keuchik/Mukim dalam dua Kecamatan, Pemuda Lamno Daya, Rasala (Rabithat Santri Lamno), Mahasiswa dan Masyarakat Lamno baik di aceh Jaya atau luar daerah dan ada juga sumbangan tak terikat dari beberapa donatur seperti Anggota DPR-RI dan DPRA ada juga dibantu oleh mahasiswa KKN Melayu serumpun lll PTKIN Se-Sumatra Aceh Jaya.
“Banyak sumber donasi yang mendukung kegiatan ini, guna memberi gairah dan semangat bagi anak-anak yatim di dua kecamatan ini,” kata Ifendi.
Diterangkannya, Kegiatan tersebut di koordinir oleh H Marzuki, SH, dimana beliau wakil ketua masyarakat peduli anak yatim lamno, sedangkan Ketua Sabirin,SE, sedang berada di tanah suci.
Sementara, Koordinator santunan anak yatim Lamno H Marzuki,SH., mengapresiasi para dukungan para donasi dan dirinya mengucapkan terima kasih atas kepedulian para saudagar yang di daerah itu.
“Terimakasih banyak, Semoga Allah membalas setiap sumbangan yang di berikan, apalagi untuk anak yatim dimana masa-masa sekarang sangat sulit memenuhi kebutuhan hidup khususnya anak yatim,” ucapnya.
Santunan tersebut dapat dimiliki per anak yatim mencapai Rp.700.000,- dengan jumlah total anggaran uang disalurkan Rp.254.100.000,- yang diperuntukkan bagi 363 Anak Yatim.
Adapun riwayat santunan anak yatim lamno dari setiap tahunnya mendapat peningkatan. Semenjak tahun 2017 yang jumlah 435 orang anak yatim hanya dimiliki Rp75,000,-per anak yatim, pada tahun 2018 dengan jumlah 412 diberikan Rp150,000,- pada tahun 2019 jumlah 352 orang anak yatim disantuni Rp200,000,- per anak yatim dan tahun 2020 jumlah penerima 336 orang anak yatim mencapai Rp300,000,-per anak yatim. Di tahun 2021 jumlah 363 orang anak yatim diberikan Rp500.000 per anak yatim sedangkan tahun
2022 ini memiliki 363 anak yatim disantuni Rp700.000 per jiwa.
“Kita harapan di masa yang akan datang insya Allah tetap akan dilaksanakan dengan izin Allah dan dukungan seluruh masyarakat Lamno Raya,” pungkas H Marzuki.[***]
