BANDA ACEH | NANGGROENEWS.com – Gubernur Aceh, Muzakir Manaf (Mualem), resmi melantik Jamaluddin, SH, M.Kn sebagai Ketua Badan Reintegrasi Aceh (BRA) periode 2025–2030. Pengambilan sumpah jabatan berlangsung khidmat di Restoran Pendopo Gubernur Aceh, Senin (24/11).
Pelantikan tersebut berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Aceh Nomor 800.1.1.4/1373/2025 tentang Pengangkatan Ketua BRA, yang menegaskan Jamaluddin melanjutkan kepemimpinan pada periode berikutnya.
Baca Juga : Dandim 0114 Aceh Jaya Imbau Masyarakat Jaga Kondusivitas Menjelang 4 Desember.
Dalam sambutannya, Mualem menegaskan bahwa pelantikan ini menjadi momentum penting untuk memastikan keberlanjutan peran BRA dalam menjaga ketenteraman dan keberlanjutan perdamaian di Aceh.
“Saya percaya saudara akan menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya. Pelantikan ini adalah momentum penting bagi keberlanjutan BRA,” ujar Mualem.
Ia menjelaskan, BRA merupakan badan strategis yang dibentuk pasca penandatanganan MoU Helsinki, sehingga mandat lembaga tersebut harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab sesuai ketentuan pemerintah pusat maupun Pemerintah Aceh.
“BRA salah satu badan perdamaian yang dibentuk setelah MoU Helsinki. Kita berharap amanah ini tetap dijaga dengan baik sesuai perintah dari pusat maupun Pemerintah Aceh,” sambungnya.
Mualem berharap di periode baru ini BRA tampil lebih solid, harmonis, serta mampu menjalankan program reintegrasi secara efektif demi keberlanjutan perdamaian di Aceh.
Akhir sambutannya, Mualem menitipkan pesan khusus kepada ketua BRA yang baru dilantik.
“Harapan kita, semoga saudara Jamaluddin lebih arif dan berkeadilan dalam melaksanakan jabatan,” pesan Mualem.
Acara pelantikan turut dihadiri Sekda Aceh, unsur Forkopimda, pejabat Pemerintah Aceh, dan jajaran SKPA terkait.[][][]













