Calang, Tribunnanggroe.com – Memastikan pembangunan infrastruktur dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, Penjabat (Pj) Bupati Aceh Jaya, Dr, Nurdin, S.Sos, M.Si, memastikan peningkatan Jalan Cot Langsat – Mata Ie dan Irigasi Rawa yang terletak di kecamatan Sampoiniet, kabupeten itu. Selasa (18/10/2022).
Dalam kunjungannya diminggu kedua, Dr Nurdin yang di dampingi oleh kepala Dinas PUPR Aceh Jaya, kepala Dinas Pertanian Aceh Jaya, Staf Khusus Bupati Aceh Jaya, Camat Sampoiniet serta pihak terkait lainnya.
Dalam kesempatan itu, Pj Bupati Aceh Jaya mengucapakan terima kasih ke pihak propinsi Aceh dalam hal ini Gubenur Aceh yang telah membantu membangun ruas jalan Cot Langsat–Mata Ie Kecamatan Sampoiniet, Kabupaten Setempat.
“Ruas jalan ini sangat berguna disamping sebagai lintasan masyarakat juga bermanfaat sebagai sarana penunjang bergeraknya roda perekonomian masyarakat dalam memobilasasi produk didaerah ini,” ujarnya.
Disela kunjungannya ini, Dr Nurdin berkesempatan meninjau lokasi dampak dari kurang berfungsinya irigasi rawa Cot Langsat yang terletak disekitar lokasi jalan Cot Langsat–Mata Ie, juga menjumpai para Nelayan Lhok Babah Nipah yang berada di Kecamatan Sampoiniet, kabupaten itu.
Saat berada di Irigasi Tawa Cot Langsat, Pj Bupati Aceh Jaya mengatakan bangunan itu didirikan sebelum Tsunami 2004, namun hingga saat ini pemeliharaan irigasi itu belum terlaksananya pemeliharaan dengan baik. Sehingga menyebabkan air tergenang dan masuk ke pemukiman penduduk. Hal ini juga berdampak pada lahan produksi masyarakat.
Dikatakan, Irigasi Rawa itu masuk kewenangan Propinsi Aceh. Akan tetapi kita akan berupaya meminta bantuan Gubenur Aceh lewat instansi terkait untuk membantu masyarakat Aceh Jaya khususnya di Cot Langsat, agar segera melakukan rehabilitasi irigasi rawa tersebut. sambungnya
“Kita berharap tahun 2023 akan ada kegiatan-kegiatan pemeliharaan irigasi. Sehingga banjir di Cot Langsat dapat ditanggulangi, begitu juga dikawasan irigasi yang mengairi area pertanian di Kabut Aceh Jaya,”ucap Dr Nurdin
Tempat lain, Dr Nurdin mengatakan sentral ekonomi harus bergerak untuk pemulihan ekonomi masyarakat, untuk memastikan misi programnya, Pj Bupati Aceh Jaya juga meninjau Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Lhok Babah Nipah sekaligus membagikan kartu Pelaku Usaha Kelautan dan Perikanan (KUSUKA) untuk nelayan.
Lanjutnya, Kartu ini di gunakan untuk membeli bahan bakar bersubsidi termasuk juga bantuan lainnya untuk para nelayan. Untuk itu kita patut berterima kasih kepada Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia.
“Harapan kita kartu KUSUKA ini dapat kita berikan untuk semua nelayan yang ada di kabupaten Aceh Jaya, sehingga nelayan dapat membeli bahan bakar dengan harga subsidi nantinya,” lanjutnya
Disisi lain kita akan mendorong pelaku usaha pembuatan kapal nelayan tradisional, supaya dapat membuka lapangan kerja untuk masyarakat nelayan Lhok Babah Nipah ini. paparnya.
Sementara, Camat Sampoiniet, Syarkani, S.Ag., mengharapkan program ini cepat berjalan, supaya himpitan ekonomi masyarakat di kecamatan binaannya dapat segera teratasi, apalagi katanya berkaitan dengan lahan pertanian yang sudah lama terbengkalai akibat kurang berfungsinya Irigasi Rawa Cot Langsat.
“Supaya kedepannya lahan pertanian kami dapat difungsikan kembali untuk meningkatkan taraf perekonomian dimasyarakat, dan juga kita harapkan dukungan pemerintah Aceh Jaya untuk menggapai kesejahteraan Petani dan Nelayan sebagai sumber pendapatan masyarakat kecamatan kami ini,”Demikian pungkasnya Syarkani.[***]