TAPAKTUAN | NanggroeNews.com – Bupati Kabupaten Aceh Selatan H. Mirwan MS, SE., M.Sos., mendistribusikan bantuan perahu bermotor bagi kelompok Nelayan dikawasan pesisir pantai TPI Lhok Pawoh, Kecamatan Sawang, daerah setempat pada hari Minggu 25 Mei 2025 kemarin.
Bantuan Perahu Mesin ini, jelas Bupati Aceh Selatan, ke media NanggroeNews.com. Senin (26/05). Merupakan inisiatif bagian dari program prioritas utama dimasa kepemimpinan
“Bantuan kapal bermotor ini bukan hanya masuk dalam program kerja 100 hari, tetapi juga merupakan komitmen strategis dalam mewujudkan visi dan misi kami dalam pilkada yang lalu,”ujar Mirwan.
Tambah Mirwan, langkah ini bukan sekadar penyaluran bantuan alat tangkap saja, melainkan menjadi simbol nyata dari upaya pemerintah dalam mendongkrak kesejahteraan ekonomi masyarakat pesisir.
Baca Juga : DPRK Dorong Upaya Pemerintah Fasilitasi Pengurusan Izin Usaha Gratis.
“Aceh Selatan ada 13 kecamatan yang memiliki garis pantai, menjadikan sektor kelautan dan perikanan sebagai area strategis pembangunan yang tak terpisahkan dalam visi daerah yang maju dan berdaya saing,” jelasnya.
Tujuan dari penyediaan kapal bermesin ini, lanjutnya. Untuk memperkuat posisi ekonomi para nelayan serta mendukung ketahanan pangan skala nasional.
“Kami juga telah berkomunikasi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan RI untuk mengupayakan dana tambahan dari pemerintah pusat guna menopang program pemberdayaan ini,” jelasnya lebih lanjut.
Bantuan serupa juga akan disebar ke seluruh wilayah kabupaten Aceh Selatan berdasarkan kebutuhan dan potensi didaerah itu.
“Hari ini Sawang menjadi lokasi simbolis peluncuran, namun semua kecamatan akan mendapatkan perhatian yang sama,” tegasnya.
Selain itu. Mirwan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menciptakan Aceh Selatan yang lebih kompetitif dan sejahtera.
Acara tersebut turut disaksikan oleh Wakil Bupati Aceh Selatan H. Baital Mukadis, dan dihadiri Anggota DPRK, Plt Sekda Dr. Masrizal, Kapolres, Kajari, Dandim 0107, sejumlah kepala SKPK, tokoh masyarakat, panglima laot, para keuchik dalam kecamatan tersebut.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Aceh Selatan, Hadi Suhaima, S.Pi., M.Si, dalam laporannya menyampaikan, inisiatif program tersebut dinamai “SAMUDRA” (Sarana Motorisasi untuk Daya Saing Nelayan Aceh Selatan).
Program ini diharapkan dapat memberikan dampak nyata terhadap peningkatan penghasilan nelayan, yang berkontribusi langsung pada kesejahteraan komunitas pesisir.
“Sesuaikan dengan arahan Bupati, di tahun 2026 nanti jumlah bantuan ini akan ditambah lagi. Selain itu, kami juga akan membantu nelayan yang memiliki perahu namun belum memiliki mesin, serta mengganti mesin yang tidak lagi layak digunakan,”ujar Hadi.
Tambahnya, program ini bukan akhir dari upaya pemerintah, melainkan awal dari pembangunan sektor kelautan yang kuat, mandiri, dan berkelanjutan di Aceh Selatan.
Diketahui, Lhok Pawoh telah ditetapkan sebagai Gampong Nelayan maju oleh pemerintah pusat melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan, disusul beberapa gampong lainnya di Aceh Selatan yang telah jadi prioritas Pemerintah Setempat.*
LAPORAN : HASMIDI ACEH SELATAN