Calang | NanggroeNews.com – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Teuku Umar Calang kini resmi memiliki Unit Pengelolaan Darah Mandiri untuk memenuhi kebutuhan darah masyarakat di Kabupaten Aceh Jaya. Peresmian dilakukan oleh Bupati Aceh Jaya, Safwandi, pada Minggu (17/8/2025).
Dalam sambutannya, Safwandi menyampaikan apresiasi kepada pihak rumah sakit, khususnya Direktur RSUD Teuku Umar Calang, atas gagasan menghadirkan layanan penting dan sakral.
“Ini upaya yang luar biasa, sebelumnya pasien Aceh Jaya yang berobat harus mengambil darah ke Banda Aceh. Namun Alhamdulillah, sekarang kita sudah memiliki unit pengelolaan sendiri. Ini patut kita syukuri,” ujar Safwandi.
Baca Juga : Meriahkan HUT RI ke-80, Pelajar Jadi Wadah Generasi Bangsa Merdeka.
Sementara. Direktur RSUD Teuku Umar Calang, Eka Rahmayuli, menjelaskan peresmian unit ini bertepatan dengan peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia.
Sebelumnya, rumah sakit hanya memiliki Bank Darah Rumah Sakit (BDRS) yang bekerja sama dengan PMI Banda Aceh.
“Darah yang sudah diolah di sana kemudian disimpan di RSUD untuk disalurkan kepada pasien. Namun ketersediaan sering terkendala karena PMI Banda Aceh harus melayani seluruh wilayah Aceh. Dengan adanya unit mandiri ini, kami bisa mengolah dan menyimpan darah langsung di Aceh Jaya,” ungkapnya.
Eka menambahkan, kebutuhan darah di RSUD Teuku Umar mencapai sekitar 100 kantong per bulan, dengan golongan darah O sebagai yang paling banyak dibutuhkan, disusul A dan AB.
Peresmian unit tersebut turut dihadiri Ketua DPRK Aceh Jaya, Musliadi Z; Dandim 0114/Aceh Jaya, Letkol Inf Alimudin; Kapolres Aceh Jaya, AKBP Zulfa Renaldo; Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Jaya, Mohammad Anggidigdo; serta sejumlah kepala dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya.***