Aceh Jaya, Tribunnanggroe.com – Cabang Perbaikan Aceh Jaya menyelenggarakan Musyawarah ke-III 2023 yang berlangsung di Aula Sekretariat Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Aceh Jaya, Senin (09/10/2023).
Musyawarah berlangsung, seluruh peserta muscab menetapkan secara Aklamasi Irwanto NP, sebagai Ketua Umum Persatuan Menembak Indonesia (Perbakin) Kabupaten Aceh Jaya untuk masa bakti 2023 – 2027.
Usai ditetapkan sebagai Ketua Umum Perbakin, Irwanto NP, memohon dukungan semua pihak untuk memajukan cabang olahraga (Cabor) Perbakin di Aceh Jaya agar bisa melahirkan atlet berprestasi. Persiapan itu mengingat menghadapi Pekan Olahraga Aceh (PORA) tahun 2026 mendatang yang menunjukkan Aceh Jaya Sebagai Tuan Rumah.
“Terima kasih atas kepercayaan dan amanah untuk memimpin Perbakin Cabang Aceh Jaya dimasa bakti 2023-2027, beriringan dengan dukungan dari semua pihak yang berkaitan diruang kemitraan olahraga menembak di Aceh Jaya,” ujar Irwanto NP.
Dibawah kepemimpinan yang baru, ia berharap Perbakin bisa mengukir prestasi bagi Aceh Jaya pada PORA 2026 mendatang.
Sementara, Ketua Perbakin Aceh, H. Tarmizi, mengakui selama ini Perbakin Aceh Jaya telah menunjukkan prestasi yang membanggakan pada PORA tahun 2022 lalu, dengan meraih tiga medali emas, tiga perak, dan tiga perunggu.
Lanjutnya, Muscab yang dilangsungkan tidak hanya sebagai ajang pergantian kepemimpinan, tetapi juga untuk mempererat solidaritas dan kekompakan para pelaku olahraga menembak di daerah ini.
“Saya berharap kepada ketua terpilih untuk memberikan kontribusi maksimal dalam memajukan olahraga menembak. Setelah Muskab ini, ketua umum terpilih harus menyusun program kerja jangka panjang dan jangka pendek untuk mengembangkan olahraga di Aceh Jaya,” ucapnya.
Sebagai tuan rumah PORA akan datang, H. Tarmizi, mengatakan, Kabupaten Aceh Jaya memiliki kesempatan yang tepat untuk mengusulkan venue menembak dan fasilitas pendukung lainnya kepada pemerintah Provinsi Aceh.
“Sebagai tuan rumah ajang Pekan Olahraga Aceh (PORA) 2026, Aceh Jaya mendapatkan kesempatan untuk membangun Venue pendukung dalam olahraga menembak serta fasilitas lainnya kepada pemerintah Aceh,” tuturnya.[***]