News  

Bekali Pemahaman Pencegahan Pendangkalan Aqidah, Dr.Nurdin Sampaikan Ini

Dr. Nurdin, S.Sos, M.Si., Saat Menghadiri Sekaligus Membuka Kegiatan Pembekalan Pencegahan Pendangkalan Aqidah.*

Calang, Tribunnanggroe.com – Penjabat (Pj) Bupati Aceh Jaya, Dr. Nurdin, S.Sos, M.Si., menghadiri sekaligus membuka kegiatan pembekalan pencegahan pendangkalan aqidah di Aula Dinas Kesehatan Aceh Jaya pada Kamis (27/07).

Kegiatan yang mengusung tema “Melalui Kegiatan Pembekalan Pencegahan Pendangkalan Aqidah Kita Bentengi Aqidah Umat Islam di Aceh” itu bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat dalam mempertahankan keutuhan dan keaslian aqidah Islam.

Acara pembekalan tersebut dihadiri oleh Ketua dan Wakil MPU Aceh, Kepala Sekretariat MPU Aceh, Ketua MPU Aceh Jaya, Dandim 0114 Aceh Jaya, para pemuka agama, tokoh masyarakat, unsur Forkopimda serta perwakilan dari berbagai SKPK Aceh Jaya.

Dalam sambutannya, Pj. Bupati Dr.Nurdin mengungkapkan pentingnya menjaga kesucian dan keutuhan aqidah sebagai bagian dari upaya memperkokoh nilai-nilai keagamaan dan memerangi potensi pendangkalan aqidah yang bisa merusak keharmonisan masyarakat.

“Atas nama pribadi dan Pemerintah Aceh Jaya kami mengucapkan terima kasih atas terlaksananya kegiatan ini. Kami juga mengucapkan selamat datang kepada tamu undangan yang telah hadir di Aceh Jaya, kami rindu akan kedatangan tamu-tamu ke Aceh Jaya apalagi yang hadir pada hari ini adalah ulama-ulama Aceh yang tentunya akan membawa dampak kegembiraan bagi Masyarakat Aceh Jaya,” ujar Nurdin

Nurdin melanjutkan bahwa kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan pendangkalan aqidah (paham-paham baru) dalam masyarakat tidak bisa diduga kehadirannya. Sudah menjadi perbincangan umum jika ada salah satu santri yang pulang dari pondok pesantren kemudian membawa paham baru yang bertentangan dengan syariat di lingkungan keluarganya.

“Kita harus menyadari bahwa aqidah yang benar merupakan landasan kuat bagi kemajuan suatu masyarakat. Oleh karena itu, kita perlu terus memperkuat pemahaman tentang agama dan mencegah segala upaya yang dapat merusak kesucian aqidah kita,” tuturnya.

Pada kegiatan tersebut, ada beberapa narasumber ahli di bidang keagamaan dan aqidah akan memberikan materi dan pandangan terkait dengan upaya pencegahan pendangkalan aqidah.

Mereka mengajak seluruh peserta untuk berperan aktif dalam mengamalkan nilai-nilai agama yang sejati dan menjadikan aqidah sebagai pemersatu dalam kehidupan beragama.

Selain itu, dalam kegiatan pembekalan tersebut juga diberikan informasi terkini mengenai berbagai isu terkini yang berkaitan dengan keagamaan dan upaya-upaya konkrit dalam mempertahankan aqidah yang lurus sesuai dengan ajaran Islam.

Kegiatan pembekalan tersebut diharapkan dapat membekali masyarakat dengan pengetahuan yang lebih mendalam tentang aqidah dan mengajak mereka untuk menjadikan aqidah sebagai landasan kuat dalam menghadapi berbagai tantangan di era modern ini.

Selain itu, upaya ini juga diharapkan dapat memperkuat toleransi antar umat beragama dan menciptakan harmoni sosial di Aceh Jaya.

“Terima kasih kepada seluruh peserta yang telah aktif berpartisipasi dalam pembekalan ini. Semoga apa yang telah dipelajari dan dibahas dalam kegiatan ini dapat menjadi bekal berharga bagi masyarakat dalam menjaga aqidah yang kuat dan teguh di tengah-tengah perubahan zaman,” pungkasnya.[***]

Penulis: Tim SumberEditor: Redaksi