Nagan Raya, Tribunnanggroe.com – Akibat perubahan cuaca sejumlah daerah dilanda banjir, beberapa kecamatan di kabupaten Nagan Raya terisolir genangan luapan sungai yang berlebihan dikarenakan bantaran sungai dan tanggul penahanan belum memadai.
Banjir merendam beberapa kawasan penduduk di kabupaten Nagan Raya, sejak semalam hingga kini masih belum kunjung surut, dikarenakan intensitas curah tinggi melanda daerah itu.
Sekcam Tripa Makmur Nasruddin ,S. Pd saat dihubungi Tribunnangroe.com Minggu (07/05/2023) mengatakan, Banjir yang melanda di daerah itu terjadi diperkirakan sejak pukul 04:30 Wib menjelang subuh tadi, yang mengakibatkan sejumlah Kepala Keluarga Desa Ujung Krueng harus mengungsi dan mengamankan sejumlah barang- barang berharga ditempat yang lebih aman.
“Untuk saat ini sejumlah lokasi di kecamatan Tripa Makmur terisolir, namun hingga kini belum ada informasi korban jiwa yang kami Terima, semenjak pukul 06,30 wib pagi tadi saya sudah berada di lokasi Banjir guna untuk terus memantau situasi banjir yang menimpa warga sekitar,” ujar Nasruddin.
Informasi yang diperoleh oleh media ini, banjir sudah menggenangi dibeberapa kecamatan di Kabupaten Nagan Raya diantaranya ;
Kecamatan Beutong Ateuh Benggala ada 2 Gampong yang terisolir meliputi Gampong Kuta Teungoh dan Gampong Babah Dua.
Kecamatan Seunagan Timur, yakni ; Gampong Blang Bayu, Gampong Krueng Kuli dan Gampong Plekung dan Kecamatan Suka Makmue hanya berdampak terisolir Gampong Blang Mulung. sedangkan,
Kecamatan Darul Makmur, yakni ; Gampong Pulo Tengoh, Gampong Alue Geutah, Gampong Kuta Tring dan Gampong Geulangang Gajah.
Selanjutnya, Kecamatan Tripa Makmur kawasan yang berdampak banyak desa yang terendam banjir, meliputi ; Gampong Panton Pange, Gampong Ujong Krueng, Gampong Mon Dua, Gampong Neubok Yee PP, Gampong Neubok Yee PK, Gampong Pasi Keube Dom, Gampong Lueng Keube Jagat dan Gampong Drien Tujoh.
Banjir yang melanda daerah tersebut, disebabkan curah hujan tinggi sehingga meluapnya aliran sungai Krueng Lamie dan Krueng Kulu, untuk memperoleh informasi lebih lanjut, awak media terus melakukan koordinasi dengan pihak BPBD setempat.
Saat dikonfirmasi, BPBD Nagan Raya mengatakan pihaknya masih terus melakukan pendataan terhadap korban berdampak banjir dan melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk memperoleh tindak lebih lanjut.*[Sopian]