Calang, TribunNanggroe.Com – Satu Unit rumah kontruksi kayu milik Musliadi [28] Warga Glee Putoh kecamatan panga kabupaten Aceh Jaya. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10:00 Wib dini hari, kebakaran itu diduga akibat konsleting arus listrik.
Keuchik Gampong Glee Putoh, Muhammad Dewi saat di konfirmasi Tribunnanggroe.com, Selasa (21/06) dini hari melalui sambungan telepon mengatakan, bahwa ada peristiwa kebakaran dikampungnya yang menimpa sebuah rumah yang berkontruksi kayu dilahap Sijago merah, saat kejadian rumah dalam keada sepi.
“Iya Benar, Baru saja terjadi kebakaran satu unit rumah warga kami, saat kejadian itu saudara Musliadi tidak dirumah karena dia menginap dikebun menjaga tanaman,” Kata Geuchik Wi.
Lanjutnya, untuk saat ini kobaran api sudah dipadamkan oleh warga dan di bantu pihak Pemadam Kebakaran Pos Panga, namun dalam insiden itu kerugian yang ditafsir mencapai Rp.80.000.000, – (delapan puluh juta rupiah). Dikatakan dalam kejadian tersebut tidak ada isi rumah yang dapat diselamatkan dan tidak ada korban jiwa.
“Rumah yang dihuni Musliadi bersama Istri Salwa Farah Mutia dan Seorang Anak Perempuan Nora Asyila, Mereka sehat-sehat saja, namun semua isi perabotan rumah tangga hagus terbakar,” sebut Muhammad Dewi.
Kapolsek Kecamatan Panga Iptu Samsul via telpn saat dihubungi dini hari membenarkan adanya insiden kebakaran satu unit rumah milik warga Glee Putoh Kecamatan Panga.
“Iya baru saja sekitar pukul 21. 40 Wib, telah terjadi kebakaran satu unit rumah warga milik Musliadi, 28 tahun, seorang Petani, saat kejadian tersebut berdasarkan keterangan dia sedang menjaga dikebun kacang miliknya,” kata Kapolsek.
Sambungnya, Kobaran api tersebut berhasil dipadamkan sekitar pukul 23.00 Wib tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian diperkirakan ± Rp80.000.000,- dalam Insiden itu
“Dugaan sementara bahwa kasus kebakaran yang terjadi itu diperkirakan akibat konslet arus listrik (NSB) dimeteran rumah korban. Sementara saudara Musliadi bersama keluarga nya mengungsi/menginap dirumah warga sekitar tempat tinggal nya,” sebut Kapolsek
“Untuk lebih lanjut kita tunggu pengembangan dari penyidik yang akan melakukan uji kasus nantinya,” tutup Kapolsek Panga.[***]