News  

Menjelang Idul Adha, Pos Penyekatan Mobilisasi Hewan Ternak Diaktifkan Setiap Pintu Masuk

Kapolres Aceh Jaya AKBP Yudi Wiyono, Bersama Kepala Dinas Pertanian Aceh Jaya T.Reza Fahlevi Meninjau Titik Lokasi Pos Penyekatan Distribusi Hewan Ternak Dari Luar Aceh Jaya.*

Calang, TribunNanggroe.Com – Cegah Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak, Kapolres Aceh Jaya ABKP Yudi Wiyono meninjau langsung Pos penyekatan mobilisasi hewan ternak di perbatasan Aceh Jaya – Aceh Barat bersama Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan, Jumat (27/05/2022).

Yudi Wiyono mengatakan, pos penyekatan ini bertujuan untuk mengawasi atau mengecek kesehatan hewan terutama sapi dan kambing baik yang masuk maupun keluar wilayah Aceh Jaya.

“Sebagai upaya pencegahan, kendaraan yang mengangkut hewan ternak tanpa dilengkapi Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) akan diarahkan untuk putar balik dan membuat SKKH di tempat asal pembelian ternak,” jelas Yudi.

Hal itu, lanjutnya, dimaksudkan memperketat pengawasan keluar masuknya distribusi hewan ke wilayah Kabupaten Aceh Jaya, terkait pencegahan wabah PMK pada hewan ternak di daerah itu.

Yudi berharap, seluruh elemen masyarakat juga turut berperan aktif melakukan pengawasan terhadap kasus PMK, terutama untuk antisipasi dan menanggulangi penyebaran virus PMK menjelang Idul Adha nanti.

“Kita mengajak kesadaran masyarakat untuk sama-sama menjaga dalam pencegahan PMK ini, kalo tidak dilindungi oleh masyarakat, maka akan berdampak terhadap perekonomian rakyat sebagai wadah pendapatan pertama peternakan,” pungkas Kapolres.[***]

Penulis: RilisEditor: Redaksi